Sunday, November 6, 2016
aceh disebut serambi mekah sebab
Pada zaman ke 15 M, Aceh pernah memperoleh gelar yang benar-benar terhormat dari umat Islam nusantara. Negeri ini dijuluki “Serambi Mekkah” satu buah gelar yang penuh memiliki nuansa keagamaan, keimanan, serta ketaqwaan. Menurut analisa ahli sejarawan, ada 5 sebab kenapa Aceh menyandang gelar mulia itu.
1. Aceh adalah daerah perdana masuk Islam di Nusantara, tepatnya di lokasi pantai Timur, Peureulak, serta Pasai. Dari Aceh Islam berkembang amat cepat ke semua nusantara hingga ke Philipina. Mubaligh-mubaligh Aceh meninggalkan kampung halaman utk menebarkan agama Allah pada manusia. Sebagian orang diantara Wali Songo yang membawa Islam ke Jawa datang dari Aceh, yaitu Maulana Malik Ibrahim, Sunan Ngampel, serta Syarif Hidayatullah.
#Fotoaceh by @booo.ol |
2. Daerah Aceh pernah jadi kiblat ilmu dan pengetahuan di Nusantara dengan hadirnya Jami’ah Baiturrahman (Kampus Baiturrahman) komplit dengan beragam fakultas. Beberapa mahasiswa yang menuntut pengetahuan di Aceh datang dari beragam penjuru dunia, dariTurki, Palestina, India, Bangladesh, Pattani, Mindanau, Malaya, Brunei Darussalam, serta Makassar.
3. Kerajaan Aceh Darussalam pernah memperoleh pernyataan dari Syarif Makkah atas nama Khalifah Islam di Turki kalau Kerajaan Aceh yaitu “pelindung” kerajaan-kerajaan Islam yang lain di Nusantara. Lantaran itu semua sultan-sultan nusantara mengaku Sulatan Aceh sebagai “payung” mereka dalam menggerakkan pekerjaan kerajaan.
4. Daerah Aceh pernah jadi pangkalan/pelabuhan Haji utk semua nusantara. Beberapa orang muslim nusantara yang naik haji ke Makkah dengankapal laut, sebelumnya mengarungi Samudra Hindia menggunakan saat hingga enam bln. di Bandar Aceh Darussalam. Kampung-kampung seputar Pelanggahan saat ini jadi tempat persinggahan jamaah haji dulunya.
5. Banyak kesamaan pada Aceh (kala itu) dengan Makkah, keduanya sama Islam, bermazhab Syafi’i, berbudaya Islam, memakai pakaian Islam, berhiburan Islam, serta berhukum dengan hukum Islam. Semua masyarakat Makkah beragama Islam serta semua masyarakat Aceh juga Islam.
Orang Aceh masuk dalam agama Islam dengan cara kaffah (totalitas), tak ada campur adukantara rutinitas rutinitas dengan ajaran Islam, namun seandainya saat ini telah mulai memudar.
Memanglah mendengar kata serambi mekkah, kemungkinan telah tak asing lagi di benak kita, tetapi tahukah anda siapa yang pertama sekali berikan sebutan aceh dengan nama serambi mekkah?
1. apakah si ayah presiden pertama indonesia, soekarno?
2. apakah b. j habibie?
3. atau beberapa pejuang yang lain yang datang dari aceh, teuku umar umpamanya?
sebutan ''Serambi mekkah'' semua bermula saat sang penjaga makam nabi Muhammad SAW yang bernama Syekh Ismail, beliau juga masihlah keponakan nabi. satu malam beliau punya mimpi bersua Rasulullah, serta rasulullah berpesan padanya
" wahai saudaraku, ambil 5 pucuk surat yang ada didalam ka'bah, serta cari siapa anak manusia yang dapat membaca serta berikan arti dapat isi surat itu "
kurang lebih seperti tersebut pembicaraan mereka, maka beliau tak sangat saja yakin dengan mimpi itu, malam besoknya beliau kembali punya mimpi seperti awal mulanya, serta selalu berlanjut sampai ketiga kalinya, pada akhirnya beliau mengambil keputusan utk ajukan pertanyaan pada beberapa kawan dekat serta ulama ulama di sana terkait kebenaran mimpi itu, yang di tanyapun memberi saran supaya beliau selekasnya melakukan apa yang di perintahkan oleh Rasulullah, pada akhirnya beliau pergi menjelajahi seluruhnya benua didunia ini, dari afrika ke amerika, dari amerika ke eropa serta selalu berlanjut kebenua benua yang lain,
Butuh diingat kala akan berkelana jadi musafir ke semua dunia beliau kala itu berusia 20 th., tak ada satu anak manusiapun yang dapat membaca surat dari dalam ka'bah yang ditulis oleh Rasulullah itu, tiap tiap orang yang ditemuinya ia terangkan maksud kehadirannya serta ia suruh baca serta artikan surat itu, tetapi tidak ada satupun anak manusia yang dapat membacanya.
Beliau nyaris putus harapan, serta satu saat beliau akan kembali pada negerinya, di kala akan naik ke kapal di dekat perairan selat malaka, ketika itu selat malaka masih tetap dalam kekuasaan kerajaan Aceh, beliau bersua seseorang pemuda yang benar-benar gagah perkasa, beliau ajukan pertanyaan asal usul pemuda itu serta menerangkan maksud pengembaraan beliau yang kala itu beliau telah mencapai th. yang ke 80.
Saat itu beliau kurang lebih telah berusia 100 th., lalu sang pemuda coba membaca serta mengartikan arti dari isi surat - surat itu, alangkah terkejutnya syekh ismail saat mendengar si pemuda itu dengan lancarnya menerjemahkan isi dari surat - surat yang di titipkan Rasulullah, lantas beliau ajukan pertanyaan siapa nama si pemuda itu, ya dialah MEURAH SILEU. atau apabila disimpulkan dalam bhs indonesia bermakna merah silau, yang saat ini lebih dikenal dengan nama MAULANA MALIK IBRAHIM. serta lebih dikenal lagi dengan nama MALIKUSSALEH. dia lah pemuda yang gagah perkasa yang bukan cuma memercayakan ketampanannya saja, namun ia dapat membaca serta mengartikan surat mutlak dari Rasulullah SAW. Sungguh membanggakan, jadi bukanlah asal-asalan orang yang berikan nama aceh serambi mekkah, namun nabi muhammad SAW sendiri yang berikan nama mulia itu, ini seluruhnya lepas dari pro serta kontra di kelompok penduduk kita, namun sekarang ini pantaskah aceh yang saat ini masihlah dimaksud dengan serambi mekkah lantaran diliat dari turunnya moral di beberapa penduduk serta kelompok muda.
from Foto Aceh http://ift.tt/2fqHoZL
via IFTTT
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments :
Post a Comment